Kerjasama Kelompok (Teamwork)







Apa itu Kerjasama Kelompok?

        Sebelum kita membahas apa itu kerjasama kelompok, ada baiknya kita memahami apa pengertian dari kelompok itu sendiri. Kelompok adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang berinteraksi dan mereka saling bergantung (interdependent) dalam rangka memenuhi kebutuhan dan tujuan bersama, meyebabkan satu sama lain saling mempengaruhi (Cartwright&Zander, 1968; Lewin, 1948).
       Kerjasama atau dalam bahasa inggris disebut Team Work  adalah keinginan untuk bekerja sama dengan orang lain secara kooperatif (KBBI : bersifat kerja sama, bersedia membantu) dan menjadi bagian dari kelompok. Bukan bekerja secara terpisah atau saling berkompetisi. Kompetensi kerjasama menekankan peran sebagai anggota kelompok, bukan sebagai pemimpin. Kelompok disini dalam arti yang luas, yaitu sekelompok individu yang mempunyai tujuan bersama, yang berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama, saling mengenal satu sama lain, dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut.
   Kerja sama adalah sebuah sistem pekerjaan yang kerjakan oleh dua orang atau lebih untuk mendapatkan tujuan yang direncanakan bersama. Kerja sama dalam tim kerja menjadi sebuah kebutuhan dalam mewujudkan keberhasilan kinerja dan prestasi kerja. Kerja sama dalam tim kerja akan menjadi suatu daya dorong yang memiliki energi dan sinergisitas bagi individu-individu yang tergabung dalam kerja tim. Komunikasi akan berjalan baik dengan dilandasi kesadaran tanggung jawab tiap anggota. 
Team work bisa diartikan sebagai kerja tim atau kerjasama, team work atau kerja sama tim merupakan bentuk kerja kelompok dengan keterampilan yang saling melengkapi serta berkomitmen untuk mencapai  misi yang sudah disepakati sebelumnya untuk mencapai tujuan bersama secara efektif dan efisien. Harus disadari bahwa teamwork merupakan peleburan berbagai pribadi yang menjadi satu pribadi untuk mencapai tujuan bersama. Sebuah tim itu sangat memebutuhkan kemauan untuk saling bergandengan-tangan menyelesaikan pekerjaan. Bisa jadi satu orang tidak menyelesaikan pekerjaan atau tidak ahli dalam pekerjaan A, namun dapat dikerjakan oleh anggota tim lainnya. Inilah yang dimaksudkan dengan kerja tim, beban dibagi untuk satu tujuan bersama serta saling melengkapi antar sesama.

Karakteristik Kerjasama Kelompok (TeamWork)
Suatu kelompok atau tim dapat dikatakan solid mempunyai karakteristik berikut ini;
*      Memiliki tujuan yang sama
            Tim yang solid dan kerjasama tim yang baik hanya akan terjalin jika seluruh anggota tim mempunyai tujuan yang sama dan kebesaran hati untuk mengesampingkan kepentingan atau ambisi pribadinya demi kepentingan bersama, demi kemajuan perusahaan misalnya.
*      Memiliki komitmen yang sama
Visi yang sama tetapi tidak diikuti dengan komitmen yang sama dalam kerjasama tim, tentu tidak akan membuahkan hasil yang berarti. Jika telah memiliki kesamaan visi hendaknya diikuti dengan komitmen untuk bekerja semaksimal mungkin sesuai peranan masing-masing dalam teamwork demi keberhasilan bersama.
*      Saling tergantung dan percaya
            Para anggota tim harus memiliki sikap saling tergantung dan percaya antar rekan setimnya karena setiap orang mempunyai keunggulan yang berbeda dan kemampuan sesuai bidang kerjanya masing-masing. Memiliki sikap seperti ini akan memperkecil timbulnya konflik antar anggota yang bisa merusak kekompakan tim.
*      Setiap komponen dalam tim mengetahui peranan masing-masing
Dalam tim yang? solid, setiap komponen diwajibkan mengetahui kapasitas dan peranannya dalam tim dengan kontribusi yang sesuai dengan kompetensinya. Hal ini menjadi tugas manajer untuk menempatkan orang yang sesuai pada bidang kerja yang tepat. Jika terjadi kesalahan pada hal ini, ketidakmampuan seseorang akan memberi pengaruh negatif pada? kinerja keseluruhan anggota tim.
*      Setiap anggota tim mempunyai andil
Tidak ada anggota tim yang diam berpangku tangan ketika rekan-rekannya bekerja, atau tidak ada anggota yang tidak diberi tugas karena dianggap tidak mampu. Lambat laun hal ini akan menjadi penyebab timbulnya konflik karena sebagian pihak merasa bekerja sementara yang lainnya tidak tetapi reward yang diterima tetap sama.
*      Keberhasilan yang diraih adalah kesuksesan bersama
Keberhasilan yang diraih dalam kerjasama tim bukanlah milik individu atau pimpinan tim tersebut tetapi merupakan keberhasilan bersama karena semua orang turut ?bermain? dan ?berjuang? demi meraih tujuan. Tim akan menjadi solid jika dalam setiap keberhasilan yang diraih tiap orang mendapatkan kepuasan pribadi lahir dan batin.


Kerjasama yang efektif dan manfaatnya
Kerjasama dapat menambah produktivitas dan meningkatkan moral pengurus. Kerjasama dalam kelompok ini akan membuahkan hasil yang lebih baik. Apalagi jika dilengkapi dengan sikap yang lebih baik terhadap tugasnya tanpa pamrih.
Kerjasama akan dapat menambah tanggung-jawab pengurus dalam melakukan tugas dengan baik, dan menambah kepuasan jika berhasil menyelesaikan tugas masing-masing.  Kerjasama menjadi efektif  jika :
  1. Pengurus perlu memahami segala ketentuan dan mekanisme kerja yang ditetapkan.
  2. Setiap pengurus diharapkan ikut memecahkan masalah
  3. Pengurus perlu menyadari kemungkinan saran yang diajukan oleh Bidang lain untuk Bidang mereka.
  4. Mengenali masalah dari Bidang lain, sehingga dapat membantu memberikan sumbangan bagi Bidang tersebut.


Tahap-tahap Pembentukan Kelompok 
Model pembentukan suatu kelompok pertama kali diajukan oleh Bruce Tackman (1965). Teori ini dikenal sebagai salah satu teori pembentukan kelompok yang terbaik dan menghasilkan banyak ide-ide lain setelah kosep ini dicetuskan.
o   Tahap 1 – Forming
                        Pada tahap ini kelompok baru saja dibentuk dan diberikan tugas. Anggota kelompok cenderung untuk bekerja sendiri dan walaupun memiliki itikad baik namun mereka belum saling mengenal dan belum saling percaya.
o   Tahap 2 – Storming
Kelompok mulai mengembangkan ide-ide berhubungan dengan tugas-tugas yang mereka hadapi. Mereka membahas isu-isu semacam masalah yang harus mereka selesaikan. Anggota kelompok saling terbuka dan mengkonfrontasi ide-ide dan perspektif mereka masing-masing. Pada beberapa kasus, tahap storming cepat selesai. Namun ada pula yang mandenk pada tahap ini.
o   Tahap 3 – Norming
Terdapat kesepakatan dan konsensus antara anggota kelompok. Peranan dan tanggung jawab telah jelas. Anggota kelompok mulai dapat mempercayai satu sama lain seiring dengan mereka melihat kontribusi masing-masing anggota untuk kelompok.
o   Tahap 4 – Performing
Kelompok dalam tahap ini dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lancar dan efektif tanpa ada konflik yang tidak perlu dan supervisi eksternal. Anggota kelompok saling bergantung satu sama lainnya dan mereka saling respect dalam berkomunikasi.
o   Tahap 5 – Adjourning dan Transforming
Tahap dimana proyek berakhir dan kelompok membubarkan diri. Kelompok bisa saja kembali pada tahap mana pun ketika mereka mengalami perubahan.

Komponen  Teamwork
Berikut ini adalah komponen pentik untu menciptakan kerjasama kelompok yang efektif, diantaranya;
1.   Rancangan kerja
Keefektifan tim membutuhkan kerjasama dan menempatkan tanggung jawab bersama untuk melaksanakan tugas penting. Kelompok rancangan kerja meliputi variabel-variabel seperti kebebasan dan otonomi, keuntungan pada kegunaan keahlian berbeda dan talenta, kemampuan untuk menyelesaikan dan mengidentifikasi semua tugas atau produk, dan bekerja dalam tugas atau proyek yang berpengaruh secara substansial dengan yang lain. Rancangan kerja ini menggambarkan motivasi karena  meningkatkan rasa tanggung jawab anggota dan pemilik pada pekerjaan dan karena membuat pekerjaan  lebih menarik untuk dikerjakan.
2.   Konteks
Tiga faktor kontekstual yang muncul paling signifikan sehubungan dengan kinerja tim adalah adanya sumber daya yang mencukupi, kepemimpinan yang efektif, dan evaluasi kinerja dan sistem reward yang mencerminkan kontribusi tim.
a.      Sumber daya mencukupi.
b.      Kepemimpinan dan Struktur.
c.       Evaluasi Kinerja dan Sistem Reward.
3.   Komposisi
Kategori ini terdiri atas variabel-variabel yang berhubungan tentang bagaimana tim harus dibentuk melalui:
a.      Kemampuan anggota.
b.      Personalitas.
c.       Mengalokasikan peran dan menggalakkan keanekaragaman.
d.      Fleksibilitas anggota.
e.      Pilhan anggota.
4.   Proses
Kategori terakhir berhubungan dengan efektivitas tim adalah variabel proses. Variabel-variabel proses terdiri atas komitmen setiap anggota tim terhadap tujuan, pembentukan sasaran tim secara khusus, efikasi tim, manajemen konflik yang terorganisasi baik, serta pengurangan social loafing.
o   Tujuan Bersama.
o   Sasaran Spesifik.
o   Efikasi Tim.
o   Tingkat Konflik.
o   Social Loafing.


Berikut poin - poin teamwork yang baik:
o   Teamwork adalah kerjasama dlm tim yang biasanya dibentuk dari beragam divisi dan kepentingan.
o   Sama-sama bekerja bukanlah teamwork, itu adalah kerja individual.
o   Filosofi teamwork: ‘saya mengerjakan apa yang Anda tidak bisa dan Anda mengerjakan apa yang saya tidak bisa.
o   Ketika berada dalam teamwork, segala ego pribadi, sektoral, deparmen harus  disingkirkan.
o   Dalam teamwork yang dikejar untuk dicapai adalah target bersama, bukan individual.
o   Keragaman individu dalam teamwork memang sebuah nilai plus namun bisa    menjadi minus jika tidak ada saling pengertian.
o   Saling pengertian terhadap karakter masing-masing anggota team akan menjadi  modal sukses bersama.
o   Jika setiap orang bekerjasama via bidang masing-masing, target korporasi pasti akan segera terealisasi.
o   Individu yang egois mengejar target pribadi akan menghambat keberhasilan team. Bayangkan jika si A mengejar target A & si B mengejar target B, lalu target bersama bermuara kemana?
o   Keahlian masing-masing sungguh menjadi anugerah dalam teamwork yang akan mempercepat proses pencapaian target.
o   Kendalikan ego dan emosi saat bersama agar pergesekan tidak berujung pada  pemboikotan kerjasama.
o   Dengan pemahaman yang tinggi soal karakter individu dalam team, realisasi target  tidak perlu waktu yang lama.
o   Ingatlah selalu bahwa: ‘teamwork makes the dream work’.









Sumber:




Komentar

Postingan Populer